Hallo selamat datang kembali pembaca blog yang cukup membingungkan ini...
Pada kesempatan kali ini saya mau bahas soal Bluescreen. Apa itu Bluescreen ??
Bluescreen adalah kondisi komputer pada saat hidup dan tiba - tiba tampilan di layar atau monitor menjadi biru dengan menampilkan beberapa informasi seperti dibawah ini.
Secara umum penyebab bluescreen adalah terputus suatu sistem dalam komputer baik antara hardware dengan hardware yang lain, atau antara software dengan hardware. Menurut buku yang saya baca dan sedikit pengalaman saya. Bluescreen terjadi diakibatkan oleh :
- Ram yang sudah lemah, ini menyebabkan transfer data menjadi terhambat seperti dari processor ke hardisk atau sebaliknya, sehingga menyebabkan ketidak setabilan dan terputus.
- Terdapat bad sector pada hardisk, ini menyebabkan akses data atau program pada hardisk terputus.
- Kinerja processor yang sudah lemah, ini menyebabkan terputusnya intruksi atau perintah ALU (Aritmatika Logic Unit).
- Ada komponen elektronik yang rusak pada motherboard.
- power supply yang tidak kuat mengangkat daya pada pengoprasian aplikasi komputer yang berat.
- Sistem oprasi yang rusak, seperti terdapat file rusak pada system32 dalam sistem oprasi Microsoft Windows.
Dari ke 6 penyebab itu, yang paling sering dialami adalah kerusakan pada RAM, sistem pembacaan motherboard pada RAM, dan sistem oprasi yang rusak.
Bluescreen Karena RAM Yang Sudah Lemah
Apa yang telah kita ketahui dan tidak dapat dipungkiri dalam kehidupan sehari-hari, bahwa manusia dalam keadaan bekerja, kondisi fisik akan mengalami fungsi yang lemah. Sama hal nya dengan RAM, setelah lama dipakai untuk pengoprasian komputer maka kondisi komponen elektronik akan semakin lemah, dan ketika terjadi pemutusan kerja RAM secara tidak wajar seperti, matinya listrik tiba - tiba akan menyebabkan kondisi komponen elektronik RAM menjadi lemah atau rusak.
Lalu apakah bisa diperbaiki ?
Mari kita coba..
- Dalam keadaan bluescreen, matikan tombol komputer dengan menekan tombol power dan tahan sampai komputer keadaan mati, yang ditandai dengan indikator power mati dan kipas power supply mati. Jangan mematikan langsung dengan mencabut kabel power listrik.
- Setelah kondisi komputer mati, ambil atau cabut RAM dengan membuka pembuka kunci terlebih dahulu yang berada pada dua ujung RAM.
- Ganti RAM yang lain dengan melihat spesifikasi RAM yaitu jenis, kapasitas dan PCnya yang sesuai dengan kemampuan motherboard, untuk mengetahui kemampuan motherboard, kita bisa membaca buku panduan atau atau mengakses website motherboard tersebut
Oke jadi intinya ganti RAM yaa.
Bluescreen Karena Pembacaan Motherboard Pada RAM
Kasus yang sering terjadi user/pemakai komputer yang ingin menambahkan kecepatan RAM nya tidak memperhatikan spesifikasi RAM. Berikut adalah beberapa kesalahan yang serig terjadi :
- Menambahkan kecepatan RAM yang berbeda pada motherboard, mislnya; Komputer sudah terpaang RAM DDR2 2GB PC 5300 di slot pertama, lalu ditambahkan RAM DDR2 1GB PC5300 di slot yang kedua, sehigga komputer mempunyai RAM 3GB, dengan perbedaan kecepatan tersebut dapat mengakibatkan bluescreen di beberapa motherboard untuk pengoprasian game atau aplikasi grafis.
- Motherboard yang sudah terpasang RAM DDR2 2GB PC 5300 dislot pertama ditambah RAM 2GB PC 6400 di slot yang kedua, sehingga komputer memiliki RAM 4GB. Dengan perbedaan PC tersebut dapat berpengaruh terhadap kinerja komputer di beberapa merk motherboard sehingga menyebabkan bluescreen.
- Menambahkan RAM dengan kecepatan PC yang sama, akan tetapi merk nya berbeda, di beberapa motherboard dapat berpengaruh dalam transfer data sehingga menimbulkan bluescreen.
Bluescreen Karena Terdapat Badsector Pada Hardisk
Bad sector merupakan bagian pada hardisk yang rusak dan bagian tersebut memungkinkan tidak bisa digunakan lagi untuk mnyimpan data. Bad sector sendiri ada dua bagian, bad sector lunak dan bad sector keras.
Proses terjadinya bluescren karena ada data atau file yang berada di bagian badsector yang diakses oleh sistem, sebagai contoh ketika kita hidupkan komputer dan dalam proses loading windows, tiba - tiba tampil bluescreen maka file booting system tersebut berada pada bagian badsector yang tidak dapat bisa di akses. Dan ada lagi kasus lain ketika kita buka program tertentu, tiba-tiba tampil bluescreen, hal ini juga sama bahwa file-file sistem program tersebut terdapat pada bagian bad sector.
Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan ini dengan cara scan kembali hardisk atau instal ulang windows.
Jika sudah instal ulang namun masih terdapat badsector, kasus ini merupakan badsector fisik/permanen. Dan untuk cara mengatasinya badsector fisik/permanen tersebut diperlukan software atau program deteksi letak badsector dan program pemotong badsector seperti HD Tune 2.55 dan Mini tool Partition Wizard.
Bluescreen Karena kinerja Processor Yang Lemah
Processor dalam komputer sering disebut sebagai otaknya komputer, karena processor berfungsi dan bekerja layaknya manusia yaitu aritmatika (menghitung), logika dan kontrol (pengawasan). Jika processor dalam kinerja nya tidak maksimal atau lemah maka secara otomatis berpengaruh terhadap komponen lainnya seperti; hardisk, ram, motherboard dan sistem oprasi.
Dengan melemahnya kinerja prosesor dapat mengakibatkan terputuskan sistem kerja komputer, sehingga salah satunya tampil bluescreen. Yang menyebabkan lemahnya prosesor yaitu adanya komponen processor yang tidak berfungsi.
Masalah ini biasanya diatasi dengan cara mengganti processor .
Bluescreen Karena Komponen Elektronik Yang Rusak
Bluescreen kadang terjadi karna adanya komponen elektronik yang rusak, seperti; kapasitor yang mau pecah, yang ditandai dengan melembungnya bagian atas pada kapasitor.
Yang mengakibatkan terjadinya kapasitor melembung atau pecah adalah salah satunya karena tidak stabilnya arus listrik yang masuk ke motherboard. Dan untuk cara memperbaikinya kita bisa langsung mengganti kapasitor tersebut. Tapi saya sarankan dibawa ketukang service saja.
Tapi jika kalian ingin uji coba bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini :
- Siapkan solder dan tenol.
- Panaskan solder terlebih dahulu.
- Lepaskan motherboard dari casing CPU.
- Posisikan bagian punggung/bawah motherboard ke atas.
- Solderkan pada bagian kaki-kaki kapasitor, sambil menarik kapasitor dari bawah, sehingga kapasitor akan mudah di ambil.
- Masukan kapasitor yang baru sesuai posisi kapasitor yang lama.
- Solderkan pada kaki-kaki kapasitor sambil memanaskan tenolnya, sehingga kaki-kaki kapasitor benar-benar merekat pada PCB motherboard.
- Masukan dan pasang kembali motherboard pada casing CPU.
Bluescreen Karena VGA (Video Graphic Adaptor)
Bluescreen yang terjadi karena VGA yang tidak mampu untuk performance aplikasi game dan grafis besar, karena VGA yang digunakan masih onboard atau kecepatan VGA yang masih rendah.
Banyak kasus bluescreen yang terjadi akibat over penggunaan VGA terutama yang suka mengoprasikan aplikasi game besar dan aplikasi grafis. Sebagai contoh dengan spesifikasi komputer VGA onboard, digunakan rendering video/gambar di adobe premiere atau autocad, yang kemungkinan akan terjadi over akan kinerja VGA dan melampui batas kemampuannya, sehingga terjadi pula putusnya kinerja sistem komputer yang ditandai dengan tampilan bluescreen.
Untuk solusi masalah ini hanya dengan cara mengupgrade VGA onboard ke VGA card, atau mengganti VGA card spesifikasi tinggi. Akan tetapi mengupgrade VGAnya harus di imbangi dengan power supply yang memadai untuk kebutuhan daya VGA card tersebut.
Bluescreen Karena Sistem Oprasi Yang Rusak
Bluescreen yang terjadi akibat kerusakan sistem oprasi biasanya terjadi pada system32. Dan kemungkinan dalam system atau system32 tersebut terdapat file yang tidak bisa di akses atau hilang sehingga sistem tidak bisa bekerja dan mengakibatkan terputusnya sistem kerja pengoprasian. Salah satu gejala yang tampil di monitor akibat sistem yang rusak adalah bluescreen.
Banyak pengaruh terjadinya kerusakan pada system atau system32 diantaranya:
- Terinfeksi virus, yang mengakibatkan hilangnya beberapa file system atau system32.
- Terpangaruh oleh instalasi program yang membahayakan sistem, dan biasanya diperoleh dari hasil download di internet.
- Menginstal atau mengunistal program yang gagal
Untuk mengatasi bluescreen ini ada tiga cara :
- Scan disk melalui safe mode.
- Merepair Windows dengan CD/DVD master Microsoft Windows
- Instal Ulang Windows.
Baca Juga Kode - kode dalam Bluescreen
Panjang juga saya nulis..
Dahlah segini aja, pegel. Sampai jumpa kembali.
Comments